'Santai Tapi Sampai'

22 June 2024

Kisah penjual tauhu.

Kisah penjual tauhu.
Gambar sekadar hiasan. Kredit Google. 

Kisahnya, ada seorang penjual tauhu yang setiap hari dia menjual tauhunya di pasar. Untuk sampai  ke pasar, dia perlu naik kenderaan awam. Manakala untuk sampai ke jalan raya, dia perlu melalui sawah. Setiap pagi dia selalu berdoa kepada Allah agar tauhunya habis dijual.

Begitulah setiap hari, sebelum pergi ke pasar dia akan berdoa terlebih dahulu dan pulang sebelah petang. Tauhunya selalu habis.

Suatu hari, ketika dia melalui sawah hendak menuju jalan raya untuk naik kenderaan awam, tiba-tiba dia terjatuh ke dalam sawah. Habis semua tauhunya jatuh ke sawah, hancur dan berselerak. Bukan saja untung, malah modal pun habis. 

Dia mengeluh kepada Allah, bahkan "menyalahkan" Allah, mengapa dia diberi ujian seperti ini? Padahal dia selalu berdoa setiap pagi. Akhirnya dia pun pulang tak jadi berniaga hari itu.

Tapi, 2 jam kemudian dia mendengar berita, kenderaan yang disewanya setiap hari pada pagi itu telah jatuh ke dalam gaung. Semua penumpangnya terkorban! Hanya dia satu-satunya bakal penumpang yang selamat, semua adalah disebabkan tauhunya jatuh ke sawah, sampaikan dia tak jadi untuk berniaga pada hari itu dan membawa semua tauhu-tauhunya yang dah rosak.

Dan, pada sebelah petang pulak, ada seorang penternak itik telah mencari dia dan hendak membeli tauhu untuk makanan itik tapi yang peliknga peternak itik itu mencari tauhu yang rosak/hancur sebab dia hanya nak bagi makan itik saja. Spontan, peternak itu menangis sebab tauhunya yang rosak hendak dibeli semuanya oleh peternak itik itu.

PENGAJARAN : Doa tak semestinya dimakbulkan sesuai dengan permintaan, tapi kadangkala ia diganti oleh Allah dengan sesuatu yang jauh lebih baik daripada yang diminta. Allah Maha Mengetahui keperluan  kita, dibandingkan diri kita sendiri. Sebab itulah, jangan jemu berdoa, juga jangan sekali mengeluh, apalagi mengutuk! 

"Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui, sedangkan manusia tak mengetahui”.

“Jika Allah menjawab doamu, Dia sedang menambahkan imanmu. Jika Dia menundanya, Dia sedang menambahkan kesabaranmu. Jika Dia tak menjawab doamu, Dia sedang mempersiapkan yang terbaik untukmu.”

Waallahuallam. 

Kredit to Owner. 

2 comments:

  1. Agree. Karena itu saya belajar utk tidak marah dan kecewa dengan apapun yg terjadi. Bisa jadi kalo kita sampai tertinggal pesawat, itu cara Allah menyelamatkan kita dari musibah . Itu juga kenapa kita harus percaya dengan qada dan qadar Allah . Segala sesuatu sudah ditentukan dari awal

    ReplyDelete
  2. sebak membaca kisah penjual tauhu ni... sebab itulah kita selalu perlu bersangka baik dengan Allah kan.. semoga Allah sentiasa lindungi kita dari mala petaka.,. dan berikan ketabahan dan kesabaran kepada saudara2 palestina kita.. ameeennnn

    ReplyDelete